Google-Translate-Chinese (Simplified) BETA Google-Translate-English to French Google-Translate-English to German Google-Translate-English to Italian Google-Translate-English to Japanese BETA Google-Translate-English to Korean BETA Google-Translate-English to Russian BETA Google-Translate-English to Spanish
↑ Grab a Blog Widget

Mengenai Saya

Foto saya
tangerang, banten, Indonesia
saya seorang beatboxer muda yang tergabung dalam suatu komunitas beatbox yang hanya satu satunya di tangerang yaitu KBC(Karawaci Beatboxing Community) saya juga seorang yang simple, tidak tampan. tetapi orang banyak bilang saya enak di pandang serta tidak membosankan, tidak membuat orang susah, dan juga tidak gr. #LOH..??

Sabtu, 26 Februari 2011

Si Unyil, Legenda anak Indonesia yg tidak dimakan "WAKTU"


Ditujukan kepada anak-anak, film seri boneka ini menceritakan tentang seorang anak Sekolah Dasar(yang lalu akhirnya setelah bertahun-tahun lamanya bisa mencapai posisi Sekolah Menengah Pertama) bernama Unyil dan petualangannya bersama teman-temannya. Kata "Unyil" berasal dari "mungil" yang berarti "kecil".
Si Unyil telah menjadi salah satu bagian tak terpisahkan dari budaya populer di Indonesia, dan banyak orang tidak dapat melupakan berbagai unsur seri ini, mulai dari lagu temanya yang dimulai dengan kata-kata "Hom-pim-pah alaiyum gambreng!" sampai tokoh-tokoh seperti Pak Raden dan Pak Ogah dan kalimat seperti "Cepek dulu dong!"
Saat ini boneka-boneka si Unyil telah menjadi koleksi Museum Wayang di Jakarta.

[sunting]Sekuel

Film ini pernah dicoba diangkat lagi oleh PPFN dengan bantuan Helmy Yahya pada tahun 2001, dengan meninggalkan atribut lama dan memakai atribut baru agar sesuai dengan jamannya, akan tetapi usaha itu gagal.
Pada tahun 2007, acara ini dihidupkan lagi dengan nama Laptop Si Unyil, digawangi oleh Trans7. Karakter, lagu pembuka, dan cerita tetap dipertahankan, kecuali beberapa yang diperbaharui seiring zaman. Seperti ucapan Pak Ogah, yang dulu "Cepek dulu dong" kini jadi "Gopek dulu dong"; dan Unyil didampingi temannya membahas hal-hal pendidikan dengan laptop yang dimiliki teman si Unyil.

[sunting]Tokoh

Unyil, Ucrit, dan Usro
Ketiga karakter ini merupakan karakter utama dalam film Si Unyil
Pak Raden
ia memiliki karakter jawa yang kental. Kain beskap berwarna hitam lengkap dengan blangkon dan tongkat dengan pegangan mirip gagang payung dan di sertai dengan kumis tebal yang melintang merupakan ciri khas Pak Raden. Segala sesuatu yang di kerjakan selalu mengacu pada primbon kesayangan nya. Selalu berusaha menghindar bila ada kerjabakti di desa sukamaju dengan alasan penyakit encok nya kambuh.
Tokoh Pak Raden ini juga memiliki sifat yang pelit terhadap tetangga nya, sehingga seringkali buah mangga nya di curi oleh Pak Ogah. Seperti hal nya kebanyakan tokoh yang memiliki darah biru, Pak Raden juga memelihara burung perkutut serta memiliki bakat seni lukis yang mumpuni. Pak Raden juga mempunyai tawa khas yang menggelegar. Selain itu pula sifat jelek Pak Raden adalah cepat naik darah alias pemarah.
Pak Ogah
Ia dikenal sebagai seorang tunakarya yang kepalanya gundul dan kerjanya sehari-hari adalah duduk di pos ronda dan meminta uang dari orang-orang yang lewat.
Dua kalimat Pak Ogah yang paling terkenal adalah, "Ogah, aah" dan "Cepek dulu dong." Ogah adalah bahasa sehari-hari untuk mengatakan "tidak", biasanya karena kemalasan. Misalnya apabila seseorang diajak temannya untuk pergi ke suatu tempat, tapi ia ingin tinggal di rumah, ia dapat berkata, "Ogah, aah." Perlu diperhatikan bahwa kata "ogah" ini memiliki konotasi kurang sopan bila digunakan kepada orang yang lebih tua atau lebih tinggi status sosialnya.
"Cepek" sebenarnya berarti seratus, diserap dari dialek Hokkian dan dalam hal ini adalah satu keping uang logam seratus Rupiah. Pak Ogah dalam film seri biasanya hanya mengijinkan orang lewat di depan pos rondanya bila mereka memberinya seratus rupiah ataucepek terlebih dahulu.
Karena ketenaran seri Si Unyil, kata Pak Ogah kemudian memasuki wahana populer dan menjadi istilah umum untuk menyebut semua tunakarya yang lebih senang bermalas-malasan atau melakukan pekerjaan ringan. Misalnya di perempatan jalan yang sibuk, sering kali karena satu alasan atau yang lain tidak ada petugas polisi yang mengatur lalu-lintas, seseorang yang bukan petugas polisi namun kemudian mengatur arus kendaraan dan meminta uang sebagai imbalan sering disebut "Pak Ogah".
Tokoh-tokoh lain
  • Kinoy
  • Meilani
  • Tina
  • Bun Bun
  • Pak Ableh
  • Cuplis
  • Pak Lurah
  • Endut
  • Mbok Bariah
UNYIL DAN UPIN IPIN AKAN TAMPIL BARENG DI JAKARTA

Entah untuk meredam ketegangan antara dua negara serumpun, Indonesia dengan Malaysia, ikon tayangan anak-anak kedua negara akan tampil mesra di layar kaca.

Jika Malaysia mempunyai ikon anak-anak kartun Ipin dan Upin, maka Indonesia punya si Unyil yang akrab dengan dunia anak-anak. Rencananya, ketiga ikon anak-anak itu akan tampil dalam satu tayangan.

Hal ini ditegaskan oleh Eksekutif Director Digital Network Aesthetic, Rina Novita. “Saat ini sedang dalam proses penggarapan,“ ujar Rita.

Untuk memudahkan kolaborasi ketiga ikon anak-anak ini, tokoh si Unyil saat ini sedang digarap dalam bentuk animasinya. Unyil akan menjadi bintang tamu dalam serial kartun produksi Malaysia itu dan akan mampir ke rumah Ipin dan Upin.

Penasaran dengan pertemuan ketiga ikon anak-anak dari negara serumpun tersebut? Tunggu saja tanggal mainnya. 

1 komentar:

  1. saye mndukung sngattlah ngan tontonan ne.
    terime kaseh kawan. atas infonye

    BalasHapus